" WILUJENG SUMPING "

Wilujeng Sumping baraya Alumni sadayana...
Wilujeng patepung rawuh pa amprok jonghok di blog na Alumni SMPN 25 Bandung - Angkatan 1988, sumangga nyanggakeun...pamugi tiasa janten panglipur kana Qalbu pangbeberah kana manah....mugiya sakedikna tiasa ngalandongan kasonoan ka baraya baraya anu sa angkatan...

Atuh katebihna mugiya ieu blog sing janten jambatan kanggo nyambungkeun tali silaturahmi urang sadayana...Amin Ya Allohu Ya Robbal'alamiin....

Boh bilih aya kritik sareng saran kanggo ieu blog mugi ulah asa-asa sareng ulah asa kawagel mangga weh langsung dugikeun dina postingan anu tos aya, Insya Alloh ieu blog urang tetep jaga tur mugiya kapayuna pinuh ku mang rupi-rupi konten anu mangfaat...Amin...

Wassalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh...


Kemudahan Dalam Hidup


Ketika kita menghadapi kesulitan dalam hidupnya niscaya berusaha mencari jalan pemecahannya. Dalam hal ini ada yang tetap memperhatikan nilai-nilai kebaikan, tetapi ada juga yang menghalalkan segala cara. Menurut Alquran, sesulit apapun keadaan, jika dalam pemecahan masalah itu mengikuti jalan ketaqwaan, niscaya Allah akan memberikan jalan keluar yang aman, dan bahkan didijamin akan memperoleh rizki dari jalan yang tidak disangka-sangka. 'wa man yattaqillah yaj 'al lahu makhraja wa yarzuqhu min haytsu la yahtasib (QS / 65:2).


Ayat ini berhubungan dengan problem keluarga. Dalam problem bangsa atau masyarakat luas, sumberdaya alam menjadi tidak relevan dengan kemakmuran, jumlah peralatan menjadi tidak relevan dengan kesuksesan dalam pekerjaan. Menurut Alquran hal ini disebabkan dicabutnya keberkahan pada diri kita.


Keberkahan adalah terkumpulnya kebaikan ilahiyyah pada sesuatu, pada seseorang, pada suatu waktu, pada suatu tempat, sehinggga nikmat Allah terdayaguna secara optimal. Menurut Alquran, hilangnya keberkahan itu berkaitan dengan perilaku masyarakat yang tidak lagi mencerminkan iman dan taqwa adalah kejujuran, tanggung jawab, amanah dan keadilan. Jika nilai-nilai tersebut diabaikan oleh masyarakat maka sumberdaya alam, sumberdaya manusia, dan sumberdaya lainnya tidak akan fungsional bagi kesejahteraan hidup bagi kita. Sebagaimana Firman Allah, 'Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi; tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat kami) itu; maka, kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.' (QS. al-A'raaf : 96).


Read more:http://agussyafii.blogspot.com/#ixzz1GAKEx6tX

Catumkan Nama anda saat memberikan komentar...Hatur nuhun...